Lewy Body Dementias – Yang Harus Anda Ketahui

Lewy Body Dementias - Yang Harus Anda Ketahui

Lewy Body Dementia (LBD), juga dikenal sebagai demensia sistem saraf pusat (SSP), adalah gangguan mental yang menyerang jutaan orang di seluruh Amerika Serikat. Ada banyak bentuk penyakit ini, termasuk penyakit Alzheimer dan Lewy Body Dementia, yang merupakan bentuk kelainan yang relatif jarang. Meskipun jenis penyakit yang berbeda berbeda dalam gejala dan perkembangannya, Global Aging Spectrum membantu mengidentifikasi perkembangan yang khas.

 

Cedera otak, penyakit pada sistem peredaran darah dan pernapasan, tumor, dan trauma adalah penyebab paling umum dari gangguan ini. Gejala yang paling umum termasuk kehilangan ingatan dan perasaan terlepas dari lingkungan sekitar. Selain itu, beberapa pasien mungkin tidak dapat mengikuti tugas sehari-hari yang sederhana, atau mungkin mengalami amnesia untuk kejadian tertentu. Gangguan ini telah dikaitkan dengan peningkatan risiko depresi dan gangguan emosional lainnya di usia paruh baya dan lebih tua.

 

Kondisi ini sulit didiagnosis karena dapat menyerupai berbagai gangguan fisik dan mental. Selain itu, tidak ada tes tunggal yang dapat mendeteksi kondisi tersebut secara akurat. Klasifikasi Penyakit Internasional (ICD) mencantumkan empat gejala yang dapat digunakan untuk menentukan apakah seseorang menderita Demensia Tubuh Lewy, tetapi tidak menentukan apakah gejala tersebut akan didiagnosis sebagai pasti atau mungkin. Oleh karena itu, dokter mengandalkan serangkaian tes dan wawancara untuk menentukan apakah seseorang mengalami tingkat kesulitan yang tepat.

 

Tes untuk membantu mendiagnosis kondisi ini termasuk Mini-Mental State Examination (MMSE), yang dirancang untuk mengetahui kemampuan pasien dalam melakukan sejumlah aktivitas mental. Pemeriksaan status mental yang komprehensif juga dapat dilakukan, yang melibatkan melakukan serangkaian tes dan pemeriksaan kognitif. Tes lain untuk membantu mendiagnosis kondisi ini melibatkan tes darah, pemindaian MRI, pemindaian EEG, dan pemindaian otak. Psikiater berkualifikasi yang mengkhususkan diri dalam mendiagnosis gangguan mental juga dapat melakukan tes dan ujian neuropsikologis.

 

Seiring perkembangan demensia, akan ada perbedaan di antara pasien. Beberapa mungkin mengalami kesulitan ringan hingga sedang dengan tugas-tugas seperti mengingat nama dan keterampilan motorik dasar. Pasien lain mungkin mengalami kesulitan yang lebih parah dengan tugas-tugas sederhana seperti berbicara dan berjalan. Tingkat kesulitan bervariasi berdasarkan tingkat keparahan gangguan pasien. Mungkin diperlukan waktu lebih dari lima tahun agar kemampuan kognitif pasien cukup memburuk sehingga membutuhkan layanan profesional.

 

Salah satu bentuk Lewy Body Dementia yang cenderung menyerang orang dewasa paruh baya disebut Progressive Supranuclear Myotonic Parkinsonism (PSMP), atau progressive motor encephalopathy (PMEN). Penderita gangguan ini mengalami penurunan fungsi mental dan kesulitan dengan gerakan otot. Bentuk lain dari Lewy Body Dementia termasuk Friedreich’s Ataxia, di mana akar saraf bisa rusak atau cacat karena kelainan pada otak; dan Ataksia Friedreich, di mana otak memiliki patch ataksia yang menyebar. Pasien yang menderita PMEN dan Friedreich’s Ataxia sering kali mengalami penumpukan endapan kalsium yang tidak normal yang dapat menyebabkan masalah pada aliran darah dan menyebabkan pertumbuhan tulang yang tidak normal serta perubahan sel saraf.

 

Pasien yang menderita Parkinsonisme Myotonik Supranuklear Progresif mungkin menunjukkan penurunan motorik dan kesulitan dalam berjalan. Namun, kebanyakan pasien dengan bentuk kelainan ini tidak akan kehilangan kemampuan untuk berjalan, bahkan setelah bertahun-tahun mengalami kemunduran yang progresif. Meskipun kondisi ini lebih sering terjadi pada orang dewasa paruh baya, kondisi ini dapat mempengaruhi orang tua dan remaja. Jika tidak diobati, Parkinsonisme miotonik progresif dapat menyebabkan kondisi yang disebut penyakit Parkinson, di mana fungsi motorik tubuh pasien gagal dan menjadi tidak dapat diubah.

 

Baik PMEN dan Lewy Body Dementia dapat merusak dan menyebabkan banyak masalah kesehatan mental pada orang dewasa. Karena faktor-faktor ini, penting bagi orang dengan kondisi seperti ini untuk mencari bantuan profesional guna membantu meningkatkan kualitas hidup yang dapat mereka nikmati. Dengan mendapatkan penilaian dan diagnosis yang menyeluruh, dokter dapat menentukan pilihan pengobatan terbaik untuk meningkatkan fungsi kognitif dan fisik. Hasilnya, orang dewasa dengan kondisi ini dapat hidup lebih penuh, lebih sehat, dan memanfaatkan karunia hidup untuk memperkaya keluarga dan komunitasnya.